Rekomendasi buat kamu-kamu penyuka genre horror dan visual novel. Dari Developer yang sama dengan VN Steins;Gate, Phenomeno bisa kamu donlot secara GRATIS lewat situs resminya. Salah satu yang menjadi daya tarik dari VN ini adalah illustrasinya yang dikerjakan Yoshitoshi ABe (Serial Experimental Lain, Niea_7, NHK ni Youkoso!, etc) menjadikan VN ini menjadi sebuah karya seni yang sayang untuk dilewatkan...
Author: Hajime Ninomae
Illustrator: Yoshitoshi ABe
Developer/Publisher: Nitroplus co.,ltd.(株式会社ニトロプラス)
official site: http://www.nitroplus.co.jp/game/phenomeno/
english patch: http://erogegames.com/phenomeno-365/
summary:
Yamada Nagito (Nagi) adalah seorang mahasiswa penggemar occult yang datang ke Tokyo untuk kuliah. Disana dia menyewa dengan harga murah sebuah rumah tua yang kurang lebih berusia 30 tahun di sudut kota Tokyo yang agak terpencil, rumah tersebut diberi nama "Rumah pengabul harapan". Pada awalnya Nagi merasa beruntung mendapatkan rumah tersebut, namun suatu malam keanehan pun terjadi. Disaat akan tidur, Nagi mendengar suara-suara berisik seperti retakan kayu, setelah diperiksa sumber suara tersebut, Nagi malah menemukan ukiran angka "7" di tangga kayu penghubung lantai atas dan bawah. Ketegangan pun mulai menjadi ketika setelahnya Nagi menemukan ukiran angka "6" lalu "5" seperti hitungan mundur. Panik, Nagi pun langsung meninggalkan rumahnya begitu saja, dan berencana mendiskusikan hal ini kepada teman-teman sesama penyuka occult yang tergabung dalam sebuah forum online.
Beberapa hari kemudian, sesuai rencana kopi darat pun digelar disebuah restoran keluarga. Namun sebelum dimulai, seorang teman menjelaskan secara psikologis hal yang dialami Nagi mungkin hanyalah ilusi. Alih-alih membahas "Rumah pengabul harapan"-nya, semua orang yang datang malah membahas tentang seorang member forum yang misterius bernama Yoishi. Rumor mengatakan Yoishi bukanlah manusia dan orang yang bertemu dengannya akan mati dalam 7 hari. Walaupun cerita tentang Yoishi sempat membuat keadaan tegang, pada akhirnya kopi darat pun berlangsung ramai, cukup untuk membuat Nagi merasa tenang dan memutuskan kembali ke rumahnya.
Namun ketenangan tersebut berlangsung sebentar. Saat diperjalanan pulang, Nagi menyadari sesuatu yang aneh dibawah kakinya. Setelah diperiksa, terdapat ukiran angka "4" dibawah sepatunya! Nagi langsung membuang sepatunya dan mengurungkan niatnya pulang kembali ke "Rumah pengabul harapan".
Setelah berkeliling tak ada tujuan dan uang, akhirnya Nagi kembali ke restoran keluarga yang memang buka 24 jam. Pada saat memarkirkan sepadanya, Nagi melihat sesosok gadis berkulit putih pucat dan berambut panjang serta memakai pakaian serba hitam sedang mengintip kedalam restoran lewat jendela diluar. Penasaran melihat penampilannya yang bagaikan hantu, Nagi mendekati gadis tersebut dan bertanya "Apakah anda Yoishi?". Si gadis tanpa berkata apa-apa hanya menjawab lewat anggukan kepalanya...
~Himajin~
0 comments:
Post a Comment